DATANGNYA ISLAM DI INDONESIA

BAB I

DATANGNYA ISLAM DI INDONESIA

Sejarah niscaya masukmemastikan bahwa, agama Islam dating di Indonesia pada sekitar abad ke-13 dan di bawa oleh para pedagang gujarah.

Mislnya sejarah islam di Indonesia  yang diadakan pada tanggal 17 – 20 marewt 1963 di medan kesimpulan sebagai berikut :

Pertama : Bahwa agama Islam di Indonesia setidaknya pada sekitar Abad ke – 7 masehi

Kedua : Agama Islam di Indonesia tidak lewat India tetapi langsung dari mekkah

Ketiga : Ajaran Madzab syafi’I adalah ajaran yang pertama kali masuk di bumu Indonesia.. ini pendapat yang dikemukakan oleh para sarjana di bawah ini.

1. Sir Thomas Amdd dalam bukunya The Reacing of Islam menceritakan bahwa pata tahun 684 di pantai barat Sumatra telah terdapat perkampungan arab
2. Professor muhammadhusain nisar dari India mengemukakan pendapat bahwa agama islam sudah masuk di Indonesia pada sekitar abad ke – 7/ 8 masehi
3. Dr. hamka dengan berpegang pada hikayat raja-raja pasai yang terdapat di dalam buku sejarah melayu sebagai bahan study menarik kesimpulan bahwa bernama sakti ismail telah berangkat dengan sebuah kapal dari mekkah menuju samudra.
4. Di negeri Arab pada sekitar abad ke 7 dan 8 masehi itu mulai berkembang madzab orang arab yang dating ke Indonesia itu membawa dan mengembangkan ajaran madzab syafi’I demikian pendapat Dr. Hamka sekalipun dia sendiri berkata meskipun saya sendiri tidak sepenuhnya berpegang kepada madzab syafi’i.

1.      Masuknya islam di luar jawa

a.       Masuknya islam di Sumatra.

Bahwa agama islam itu masuk di Sumatra pada abad ke-7 m

Beberapa ahli yang berpendapat tentang masuk Islam di Sumatra pada abad 7m itu antara lain

-         Sayed Alwi bin Tahrir AL Haddab Mufti

-         HM. Zaenudin

-         Zaenal Arifin Abbas

b.      Masuknya islam di Kalimantan (abad 16)

Kalimantan selatan daerah Banjarmasin sekarang, sejak lebih kurang tahun 1350. menjadi kerajaan majapahit bernama Daha / Negara DIpa Rajanya bernama Maharaja Sukarman ia wafat diganti pangeran Temanggung, namun di tentang oleh raden Samudra.

Untuk mengadakan itu raden samudra meminta bantuan kepada kesultanan Demak pada tahun 1550 m. kesultanan Demak mau membantu asal bila pemberontakan sudah padam raja samudra beserta rakyat banjarmasin mau memeluk agama islam.

c.       Masuknya islam di sulawesi (abad 16)

Yang mula-mula memeluk agama islam di sulawesi ialah sulawesi selatan suku makasar dan bugis pada tahun 1600 m. penyebaran agama islam di sulawesi selatan itu bergerak bersamaan dengan penyebaran agama nasrani oleh bangsa portugis

d.      Masuknya islam di maluku

Masuknya ke maluku pada abad ke-10 kemudian para pedagang arab yang beragama islam itu kawin dengan putrid negeri, demikian itulah agama Islam masuk ke maluku

Pada masa pemerintahan narhum di ternate datanglah Maulana Husain dari jawa.

Namun demikian secara pasti dan resmi dapat diketahui pada abad ke-15 (1400-1500) agama islam masuk dan terbesar di kepulauan maluki.

Raja-raja yang masuk islam pertama kali ialah :

-         Tidore adalah sultan yang kesembilan yaitu sultan giriliyati

-         Temate adalah sultan yang kesembilan belas yaitu sultan Zawal Abidin

-         Jailolo adalah sultan yang ke sembilan yaitu sultan hasanudin

e.       Masuknya islam di irian

Islam masuk ke irian barat pada permulaan abad 17 (tahun 1606) dibawa oleh pedagang muslim yang dating dari semenanjung anim

f.        Masuknya islam di bali

Sejak abad ke-10 di bali telah berdiri kerajaan hindu lebih kokoh lagi setelah majapahit runtuh pada tahun 1486, tidak mau memeluk agama islam dan penduduk bali 75% beragama hindu

Agama islam masuk Bali di bawa oleh mubaligh bugis dari makasr

g.       Masuknya islam di lombok

Penduduk lombok 90% beragama islam yang terdiri dari suku sasak

h.       Masuknya islam di sumbawa

Agama islam masuk disumbawa pada tahun 1540 yang dibawa oleh mubaligh bugis  dengan cara damai

i.         Masuknya islam di Flores

Yang berhasil mengislamkan penduduk flores ialah kaum muslim bugis dengan jalan mempelajari bahasa flores dan menyesuaikan adat istiadat disana

2.      Masuknya islam di Jawa

Menurut para ahli masuknya islam di jawa, baik jawa tengah, timur, barat, islam masuk dan tertanam di Indonesia sejak abad ke 7 m

1)      Datangnya utusan raja Ta-Cheh ke jawatengah pada tahun 674-675M

Menurut Dr.Hamka bahwa raja Ta-cheh adalah raja Arab Islam

2)      A`danya Makam Fatimah binti Maimun bin Hibatallah yang mengangkat tahun 475 H / 1082 yang terdapat di desa Lenon dekat gresik Jawa Timur.

Masa itu adalah masa yang dikatakan sebagai zaman gelap pada kerajaan Jawa timur, yitu sesudah zaman airlangga (1016 - 1049) dan sebelum zaman gelap antara 1049 – 1104

3)      Hari purba dari pajajaran memeluk agama islam pada akhir abad 12 yaitu sekitar tahun 1190 m

Berita tentang masuknya Islam di beberapa daerah di jawa itu lebih di perjelas ketika mereka melihat adanya tiga macam carak masyarakat di jawa yaitu :

Pertama : masyarakat Islam yang sudah maju, cara hidupnya bersih dan sudah enak

Kedua : masyarakat tionghua yang sudah menyerupai kehidupan orang islam

Ketiga : masyarakat anak negeri yang masih bodoh dan belum teratur cara hidupnya.

BAB II PENGARUH ISLAM DAN PERANAN ULAMANYA

Secara tegas dapatlah kita katakana bahwa islam di hubungkan dan di sebarkan oleh para ulama yang dengan penuh kesadaran akan tanggung jawabnya melanjutkan  perjuangan Rasulullah SAW, dalam menyebar luaskan islam ke seluruh penjuru dunia melalui berdagang / sebagai saudagar.

Disinilah letak titik berat pertama para ulama di dalam masyarakat sebagai pelaksana tanggung jawabyang di pikulkan di atas bahu mereka dalam kedudukan mereka sebagai warosatul ambiya.

Contoh kongkrit dapat di sampaikan di sini ialah para Wali Songo, sering kali berkumpul dan bermusyawarah di kota, kerajaan Demak dan bahkan berfungsi sebagai dewan pertimbangan agungnya kerajaan Demak

1.      Pengaruh Islam dan Peranan Ulama dalam kerajaan-kerajaan di luar jawa.

Diantara peranan yang dimainkan oleh mereka itu ialah sebagai berikut :

1. Membawa dan menyebarkan agama islam bersama-sama dengan pedagang Islam dari Arab – Gujarat – Malabar – terus ke Indonesia
2. Sebagai kekuatan spiritual bagi pemerintah Islam
3. Sebagai manusia yang suci dan dihormati oleh anggota masyarakat biasa maupun bangsawan
4. Sebagai penasaehat